Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Pagerank Dengan Backlink Berkualitas

Written By Unknown on Rabu, 27 Juni 2012 | 21.18

Pagerank Dengan Backlink Berkualitas bisa kita lakukan dengan gratis tanpa biaya. Cara Cepat Menaikkan Pagerank ini sudah banyak dilakukan oleh para blogger2 yang sudah ahli. Gak usah susah2 komentar sana sini. Cukup ikuti panduan ini. Oiaa.. Belum tahu apa itu PageRank? baca dulu gih di om wikipedia

Pagerank Dengan Backlink Berkualitas
adalah dengan copy paste artikel ini dari atas sampai bawah. Tapi sebelum itu bacalah dulu pesan-pesan dibawah ini.

Silahkan pelajari dengan baik lalu anda terapkan dengan benar…. Ada kata bijak yang mengatakan "Honesty is The Best Policy (Kejujuran adalah politik/strategi terbaik)", mari kita buktikan….apakah konsep kejujuran disini dapat kita gunakan untuk menghasilkan traffic dan popularity yang sangat hebat dari sebuah metode rumit para expert webmaster atau pakar SEO..? Saya percaya kita bisa asal metode ini anda terapkan dengan benar…apabila ini di aplikasikan pada web/blog anda sesuai ketentuan maka:
  • Blog anda akan kebanjiran traffic pengunjung secara luar biasa hari demi hari, tanpa anda harus repot-repot memikirkan SEO atau capek-capek melakukan promosi keberbagai tempat di dunia online.
  • Blog anda juga akan kebanjiran backlink secara signifikan hari demi hari, tanpa perlu repot-repot berburu link keberbagai tempat di dunia internet.
Hal yang harus anda lakukan adalah ikuti langkah-langkah berikut :
  1. Buatlah postingan artikel seperti posting saya ini, atau copy-paste artikel ini. Lalu beri Judul sesuka anda (karena itu merupakan SEO buat web/blog anda sendiri).
  2. Anda cukup hanya meletakkan Link-Link di bawah ini pada artikel anda tersebut pada blog/web anda.
    1. corner kick
    2. Leonardo Araujo
    3. Fish nutrition
    4. facebook lovers
    5. Fat Children
    6. Allergy symptom
    7. beautiful dream
    8. seo lovers
    9. sleep
    10. Your Problem


PERATURAN :
  1. Sebelum anda meletakkan Link-Link tersebut ditas ke dalam postingan web/blog anda, harap hapus Link nomor 1 , Sehingga link no 1 hilang dari daftar link dan setiap link anda naikkan 1 level ke atas. Yang tadinya no 2 naik menjadi no 1, yang tadinya no 3 menjadi no 2, yang tadinya no 4 menjadi no 3 dan begitu seterusnya. Setelah itu masukkan Link anda pada urutan Paling bawah ( no 15 ).
  2. Ingat!!! Jangan Merubah Urutan daftar link.. Buktikan kejujuran anda.. Karena ini demi keuntungan bersama, kita sesama blogger 
  3. Apabila setiap blogger yang ikut dalam metode ini berhasil di duplikasi ole hblogger lain yang akan bergabung, andaikan 5 blogger yang bergabung maka Backlink yang anda dapat adalah Ketika:
Posisi anda 15, jumlah backlink = 1
Posisi 14, jumlah backlink = 5
Posisi 13, jumlah backlink = 25
Posisi 12, jumlah backlink = 125
Posisi 11, jumlah backlink = 625
Posisi 10, jumlah backlink = 3.125
Posisi 9, jumlah backlink = 15.625
Posisi 8, jumlah backlink = 78.125
Posisi 7, jumlah backlink = 390.625
Posisi 6, jumlah backlink = 1.953.125
Posisi 5, jumlah backlink = 9.765.625
Posisi 4, jumlah backlink = 48.828.125
Posisi 3, jumlah backlink = 244.140.625
Posisi 2, jumlah backlink = 1.220.703.125
Posisi 1, jumlah backlink = 6.103.515.625



Dan semua Dari kata kunci yang anda inginkan, bayangkan jika ini bisa berjalan dengan sempurna maka anda akan memperoleh 6.103.515.625 external link yang berasal dari berbagai blog yang anda tidak akan pernah bayangkan sebelumnya. Belum lagi apabila ada pengunjung blog anda dari Link List tersebut diatas maka otomatis anda akan memperoleh traffic ke web/blog anda juga. Ingat!!! Aturuan mainnya, Anda harus memulai dari urutan paling bawah (no 15) sehingga hasil backlink anda bisa Maksimal. Jangan salahkan saya apabila anda tidak mengikuti metode ini dengan benar dan Link anda tiba-tiba berada pada urutan no 1 dan menghilang pada Link daftar. Jadi mulai lah pada urutan paling bawah(no 15). Bisakah Anda melakukan tindakan tidak fair atau tidak jujur dengan menyabotase metode ini, misalkan saja "menghilangkan semua link asal" lalu di isi dengan link web/blog anda sendiri…? ….Bisa, dan metode ini menjadi tidak maksimal. Kejujuran adalah strategi/politik terbaik…..Tapi saya yakin bahwa kita semua tak ingin menjatuhkan kredibilitas diri sendiri dengan melakukan tindakan murahan seperti itu… —- SELESAI —-
Semoga metode ini bisa berjalan sesuai harapan kita bersama. . . ! ! !
Mendapatkan Pagerank Tanpa Backlink mudah bukan? Beri tahu kepada kawan2 blogger yang lain agar pagerank anda naik, naik, dan terus naik
21.18 | 0 komentar | Read More

Sehat Tepati Waktu Istirahat AnaK

Written By Unknown on Selasa, 26 Juni 2012 | 00.02

Sehat Tepati Waktu Istirahat AnaK Ya, anak bayi yang mungil, tetapi tembem dan montok memang lucu. Namun, hati-hati, bayi yang kelewat gemuk bisa terancam sakit di masa depannya. Obesitas atau kegemukan bisa terjadi pada anak yang kurang tidur pada malam hari.

Sebuah studi yang dilansir Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine mengatakan, bayi dan anak yang waktu tidurnya kurang dari 10 jam tiap malam bisa mengalami kenaikan berat badan dari normal ke berat badan berlebih, dan kemudian obesitas hanya dalam 5 tahun.

Sebuah fakta yang mencengangkan terjadi selama 30 tahun terakhir ini tercatat oleh University of Washington. Berat badan bayi dan anak-anak dalam rentang waktu ini mengalami kenaikan dua kali lipat untuk rentang usia 2-5 tahun dan tiga kali lipat untuk anak usia 6-11 tahun.

Sang peneliti, Janice Bell, mengamati 2.000 anak dan mengambil kesimpulan bahwa untuk menjaga berat tubuh yang sehat, dibutuhkan waktu tidur yang cukup. Hal ini sama pentingnya dengan berdiet dan aktivitas fisik.

Secara umum, bayi yang baru lahir butuh waktu tidur 10,5 jam-18 jam per hari, bayi berusia 3-12 bulan tidur selama 12 jam per hari, dan anak balita usia 1-4 tahun sebaiknya tidur 12 jam-14 jam per hari. Namun, waktu tidur pada malam hari yang terganggu, menurut Bell, tidak bisa tergantikan dengan tidur siang.

Dr Douglas Husbands, nutrisionis klinis, mengatakan, "Pada anak-anak, ada pergerakan antara insulin dan hormon pertumbuhan. Hormon pertumbuhan paling banyak diproduksi pada malam hari saat anak tertidur. Kekurangan waktu tidur berarti si anak akan kekurangan hormon pertumbuhan."

Saat bayi tidak mendapat cukup tidur, tubuhnya berada dalam mode darurat. Saat itu pula, hormon stres, kortisol, dikeluarkan. Jika ini terjadi, tubuh akan menyimpan lemak lebih banyak dan artinya tubuh yang ideal akan sulit tergapai.

Tak hanya itu, hormon yang membantu kita untuk tidur, melatonin, pun akan sulit keluar. Padahal, jika hormon itu tidak keluar, kortisol yang akan keluar. Si bayi pun akan sulit tidur, saat itu pula tubuhnya akan mengirim sinyal kelaparan, dan ia pun akan menangis untuk minta susu.

Kurangnya waktu tidur bisa menyebabkan si kecil menghindari aktivitas fisik, karena mereka terlalu lelah untuk menggerakkan tubuhnya. Alhasil, berat badan naik karena energi tidak terbakar Sehat Tepati Waktu Istirahat AnaK.
00.02 | 0 komentar | Read More

Komsumsi Ubi Manfaat Dan Berkasiat

Komsumsi Ubi Manfaat Dan Berkasiat  Saat membeli gorengan sore hari, ubi bukan termasuk favorit. Dalam menu kolak yang kita buat saat bulan Ramadhan pun, ubi jarang ditemukan.

Orang hanya memandang ubi sebagai sumber karbohidrat, yang sering disalahkan sebagai penyebab obesitas, bahkan diabetes (bila dikonsumsi berlebihan). Kesalahan informasi sering menempatkan ubi dalam kategori yang sama dengan nasi (jenis pangan yang kurang bergizi), padahal tidak semuanya benar. Ubi memiliki banyak manfaat yang belum diketahui orang.

Ada beberapa jenis ubi (sering juga disebut sebagai ketela), namun biasanya kita mengetahui dua macam: ubi yang lebih kering dengan kulit berwarna coklat dan buah kekuningan, atau ubi yang lebih manis dengan kulit berwarna ungu dan buah yang berwarna oranye. Manfaat yang bisa Anda peroleh dari ubi antara lain:

1. Salah satu sumber terbaik vitamin A
Ubi digelari sebagai makanan super oleh Center for Science in the Public Interest berkat kandungan nutrisinya. Sebutir ubi ukuran sedang menyediakan lebih dari 200 persen kebutuhan harian akan vitamin A. Vitamin ini muncul dalam bentuk beta karoten, yang memberikan warna kuning oranye pada ubi.

Vitamin A sendiri memberi manfaat untuk penglihatan, kulit, dan tulang. Ubi juga berfungsi sebagai antioksidan, membantu mencegah infeksi dalam pencernaan, saluran kencing, dan paru-paru. Dalam sebuah studi yang digelar oleh Kansas State University pada tahun 2003, dan dipublikasikan di The American Society for Nutritional Sciences, ditemukan hubungan antara kekurangan vitamin A dan emphysema (infeksi paru-paru yang menyebabkan kesulitan bernafas).

2. Vitamin dan mineral lain
Ubi juga merupakan sumber terbaik vitamin C (sepotong ubi memenuhi 66 persen kebutuhan vitamin C dalam sehari), tembaga, vitamin B6, zat besi, kalsium, potasium, dan mangaan. Ubi juga kaya serat. Menurut The U.S. Sweet Potato Council Inc., ubi masak yang dimakan beserta kulitnya menyediakan lebih banyak serat daripada seporsi oatmeal.

3. Mudah dicerna
Kandungan patinya yang tinggi membuatnya kurang bekerja untuk sistem pencernaan, yang menghilangkan penyebab sakit perut. Seratnya yang tinggi mampu mencegah sembelit (dan penyebab penyakit perut lainnya). Sedangkan vitamin A, B, C, kalsium, dan potasiumnya membantu meringankan radang perut, dan masalah sejenis karena manfaat antiperadangannya.

4. Karbohidrat alternatif untuk yang sedang berdiet
Ubi berukuran sedang yang tidak dimasak mengandung 112 kalori, bebas lemak dan bebas kolesterol, serta rendah sodium. Kandungan ini tentu akan berubah, tergantung cara Anda memasaknya. Mengukus atau merebus ubi akan memunculkan rasa manisnya yang alami, namun dengan sedikit kalori.

Ubi memiliki kadar Glycemic Index (GI) yang rendah, khususnya bila dibandingkan dengan roti putih atau nasi. Skala GI akan menilai makanan berdasarkan berapa banyak dan seberapa cepat makanan tersebut meningkatkan kadar glukosa dalam darah.

Karena pengaruhnya terhadap gula darah relatif kecil, ubi juga menjadi pilihan yang baik untuk pengidap diabetes yang butuh karbo, namun yang tidak mempengaruhi kadar insulin. Studi yang digelar oleh University of Vienna, Austria, pada tahun 2003, membuktikan bahwa pengidap diabetes melitus tipe II yang mengonsumsi ubi dosis tinggi menunjukkan penurunan terbesar resistensi insulin tanpa perbedaan dalam berat badan, atau faktor lain yang mungkin akan mempengaruhi.

5. Bisa diolah dengan cara apa saja
Anda mungkin hanya mengenal ubi dalam bentuk ubi goreng (dengan tepung), dan kolak. Padahal, ubi bisa diolah dengan cara apa saja. Cobalah lebih kreatif saat mengolah bahan makanan yang kerap menjadi menu Thanksgiving ini. Anda juga bisa browsing resep-resep baru dari internet Komsumsi Ubi Manfaat Dan Berkasiat .
00.00 | 0 komentar | Read More

Menurunkan Berat Badan Diawali Niat

Written By Unknown on Senin, 25 Juni 2012 | 23.58

Menurunkan Berat Badan Diawali Niat Banyak orang mengeluh karena berat badan terus bertambah, dan penyakit mulai berdatangan. Sayang, tak semua orang segera mengambil tindakan untuk melawan kondisi ini. Jika pun kita mulai berdiet, seringkali tak berlangsung lama. Hal ini disebabkan kita ingin segera mendapatkan hasil dari program penurunan berat badan tersebut. Ketika program tersebut tak juga memperlihatkan hasil yang diinginkan, kita pun cenderung menyerah.

Kegagalan menurunkan berat badan ini kerapkali mengubah seseorang menjadi kreatif, dengan menciptakan cara-cara sendiri yang menurutnya akan efektif. Martha Lai, salah satu kontestan The Biggest Loser Asia asal Hong Kong, mengaku punya ide gemilang untuk mengurangi asupan kalori. Ia memilih makan nenas untuk menggantikan sarapan, makan siang, dan makan malamnya.

"Bisa ditebak, pada hari kedua saja ia sudah tak mau lagi makan nenas sepanjang hidupnya. Sebab, tidak ada logika di balik alasan ia mengonsumsi nenas itu," papar Dave Nuku, pelatih Tim Biru dalam TBLA, saat talk show "Belive.Begin.Become" di Fitness First Pacific Place, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Menurut pria berumur 30 tahun ini, program penurunan berat badan akan membutuhkan unsur olahraga, diet seimbang, dan landasan pendidikan jangka panjang yang memungkinkan seseorang memegang kendali atas hidup mereka berdasarkan pengetahuan tersebut. Tanpa memenuhi unsur-unsur ini, upaya penurunan berat badan hanya akan menjadi peperangan yang sulit dikalahkan.

Meskipun demikian, harus diakui pula bahwa tidak mudah menjalani program penurunan berat badan. Ketika tubuh sudah lama tidak bergerak, otot-otot menjadi kaku. Saat dipaksa bergerak untuk pertama kalinya, jelas otot-otot akan terasa nyeri. Padahal, program tersebut harus dijalankan secara rutin.

Kebanyakan orang merasa takut tak akan mampu menjalani program latihan secara rutin, dan menyerah sebelum mulai berlatih. Sebagian yang lain akan menyalahkan jadwal kerja yang padat, atau memberikan alasan "Saya enggak punya waktu", untuk menutupi rasa bersalah karena tak pernah berolahraga. Alasan lain seperti sulitnya menemukan makanan "bersayur" saat di kantor juga begitu mudah menghalangi niat Anda untuk menerapkan pola makan yang sehat.

Ladies, tahukah Anda apa yang sebenarnya menyebabkan semua program Anda gagal total? Bukan jadwal kerja yang padat, dan bukan pula karena kantor tidak menyediakan alternatif makanan yang sehat untuk Anda. Kegagalan ini terjadi karena Anda tidak menjadikan hidup sehat sebagai prioritas dalam hidup Anda.

Ketika olahraga menjadi prioritas, Anda akan menyusun jadwal rutin untuk berolahraga, dan bukannya mencari-cari waktu kosong untuk latihan. Anda akan berani menolak ajakan teman-teman untuk ngopi-ngopi atau shopping bareng sepulang kantor, dengan mengatakan, "Sori, nanti sore jadwal saya latihan." Jadwal shopping-lah yang menyesuaikan jadwal latihan, bukan latihan yang harus dijadwalulang karena Anda ingin shopping.

Saat makan sehat menjadi prioritas, Anda tahu bahwa Anda harus berusaha untuk mendapatkan makanan tersebut. Anda tidak akan takut tergoda ketika teman-teman menikmati sate kambing, bebek goreng, atau cumi bakar, karena Anda punya tujuan yang jelas: "Siang ini saya ingin makan gado-gado", misalnya.

Akan sangat wajar jika Anda mengalami kejenuhan di sela-sela program ini. Tetapi jika hidup sehat telah menjadi prioritas, Anda akan mampu melawan rasa jenuh atau rasa malas yang tiba-tiba menyerang. Olahraga dan makan sehat sudah menjadi "janji" yang harus Anda penuhi. Anda menjadikan kedua hal ini sebagai kebiasaan dan gaya hidup, bukan suatu aktivitas yang dilakukan sekali-sekali.
 
Pendek kata, tidak ada jalan pintas untuk mencapai gaya hidup yang sehat, dan tidak ada yang bisa menggantikan kerja keras. Sekali lagi, ketika Anda menjadikannya prioritas, tak ada hal-hal yang mampu menghalangi program latihan Anda Menurunkan Berat Badan Diawali Niat.
23.58 | 0 komentar | Read More

Awasi Jajan Anak Kurang Sehat

Awasi Jajan Anak Kurang Sehat Sebuah riset yang melibatkan 23 anak yang beratnya melebihi ideal dan 42 anak dengan berat tubuh ideal dilakukan untuk mengetahui efek pertemanan dan berat tubuh seseorang. Anak-anak ini diberikan kesempatan bermain dan makan bersama anak lainnya. Riset mendapati, anak yang punya masalah dengan berat badan yang makan bersama anak yang juga kelebihan berat badan cenderung makan lebih banyak ketimbang makan bersama anak yang bobotnya di bawah dirinya.

Ternyata, menurut dr Sarah-Jeanne Salvy, salah satu peneliti, "Orang-orang di sekitar kita menciptakan semacam norma mengenai apa yang wajar atau tidak untuk dilakukan. Dalam kasus ini, anak yang kelebihan berat badan makan lebih banyak karena ia terpengaruh cara makan dan jumlah makanan temannya. Jadi, jika saya kelebihan berat badan dan sudah makan banyak, sementara norma di sekitar saya berkata tak apa untuk makan sekian, maka 'aturan' mengenai jumlah makanan pun meningkat."

Menurut dr Salvy, studi ini merefleksikan bahwa anak-anak butuh perasaan diterima oleh anak lainnya. "Anak-anak mulai membandingkan dirinya dengan orang lain sejak usia dini. Meski keluarga punya peran penting dalam pembentukan pola makan anak dari segi penyediaan. Namun, karena anak-anak menghabiskan kebanyakan waktunya dengan teman sebayanya di sekolah atau di lingkungan lainnya, teman-temannya itu akan memiliki pengaruh yang lebih besar dalam hidupnya."

Walaupun berteman dengan teman yang bobotnya lebih besar membuat si kecil ingin makan lebih banyak, dr Salvy mengatakan, tidak benar juga jika menghalangi si anak berteman dengan anak yang memiliki kondisi tubuh tambun. Penelitian ini juga sekaligus mengungkap manfaat dari persahabatan bahwa persahabatan seharusnya juga bisa membantu kita untuk menjadi orang yang lebih sehat. Menghalanginya berteman hanya karena bentuk tubuh seseorang akan membentuk stigma atau penilaian terhadap orang lain.

Anak Anda bisa membantu temannya untuk makan makanan yang lebih sehat. Hal ini bisa dimulai dari Anda, orangtuanya, untuk mengajarkan dan membiasakannya makan makanan sehat. Lalu, ajak orangtua dari teman anak Anda menciptakan sinergi menyiapkan makanan sehat agar si anak saling memengaruhi untuk makan makanan sehat Awasi Jajan Anak Kurang Sehat.
23.55 | 0 komentar | Read More

Makanan Manis Membuat Anak Gendut

Makanan Manis Membuat Anak Gendut Melihat tingkah polah anak yang ceria, lugu, spontan, dan penuh rasa ingin tahu tentu mengundang rasa rindu. Apalagi bila buah hati tidak mengalami kesulitan mengasup makanan. Alangkah senangnya!

Bahkan tidak menutup kemungkinan karena putera-puteri Anda memiliki frekuensi dan porsi makan yang berlebih, dapat membuat tubuh mereka lebih gemuk ketimbang anak sebayanya. Anak gemuk tentu menggemaskan, tapi dia menyimpan potensi obesitas yang rentan penyakit.

Gemuk dalam batas wajar alias ukuran Indeks Massa Tubuh (BMI) yang normal tidak akan menjadi masalah. Namun, bila si kecil sudah melebihi nilai BMI di atas 25-30, kondisi itu yang patut dicermati orangtuanya.

Sebaiknya, segera konsultasikan kondisi anak tersebut, kepada dokter anak Anda sedini mungkin. Setidaknya di bawah penanganan dokter, anak Anda bisa mendapat penanganan yang tepat untuk membantu mengurangi bobot badannya, hingga mencapai berat tubuh normal.

Proses ini memang terbilang tidak mudah, karean dibutuhkan kesabaran dan proses yang memakan waktu. Oleh karena itu, bimbinglah dan atur pola makan anak Anda dengan penuh ketulusan.

Pronsip dasar membantu buah hati Anda terlepas dari problem obesitas adalah memberikan asupan makanan sehat dan meningkatkan jumlah aktivitas fisiknya. Sebagai orangtua, Anda bisa memutuskan makanan apa yang diolah dan yang dikonsumsi si kecil. Caranya bisa sebagai berikut:

Libatkan anak Anda dalam memilih bahan makanan saat berbelanja. Ajaklah anak Anda untuk memilih buah dan sayur sebagai bahan hidangan, serta camilan rendah lemak. Hindari pemilihan makanan yang mengandung banyak pemanis dan perhatikan kandungan nutrisi yang tertera pada camilan tersebut.

Sempatkan waktu Anda untuk makan bersama si kecil di meja makan setiap harinya. Saling bercerita pengalaman hari ini, informasi terbaru, dan bertanya pada anak tentang apa yang dialami hari ini di sekolah maupun di rumah, akan menyenangkan. Selain membuat suasana semakin hangat dan komunikatif, makan bersama bisa membantu anak Anda untuk maakn lebih cepat dan lebih kenyang, karena fokus pada bincang-bincang tersebut.

Saat harus pergi ke restoran fast food, sebaiknya Anda yang ambil alih untuk menentukan menu apa yang tepat bagi anak yang obesitas.

Sedangkan untuk membantu meningkatkan aktivitas fisik buah hati, sempatkan waktu Anda dalam seminggu untuk berolahraga bersama. Selain itu, di hari Senin-Jumat, batasi kegiatan menonton televisi si kecil paling tidak sehari maksimal 2 jam. Berikan pula kesempatan si kecil untuk memilh aktivitas di luar ruang atau olahraga untuk ditekuninya. Beberapa cara ini niscaya, dapt membantu anak Anda keluar dari problem obesitas Makanan Manis Membuat Anak Gendut.
23.52 | 0 komentar | Read More

Masalah Berat Badan Yang Terlalu

Masalah Berat Badan Yang Terlalu Banyak yang tak sependapat tentang overweight dan obesitas. Kebanyakan dari kita menganggap kalau obesitas itu ya kelebihan berat badan (overweight). Kenyataannya, tak semua orang gemuk itu mengalami obesitas, dan banyak orang yang sebenarnya telah mengalami obsesitas tak menyadari ancamannya, yang jelas keduanya berbeda. Agar tidak salah, intip perbedaannya di sini.

1. Overweight
Overweight atau kegemukan biasanya terjadi ketika jumlah cadangan lemak dalam tubuh berlebih. Inilah yang menyebabkan berat badan (BB) seseorang melebihi normal. Walau masih dalam taraf wajar, kegemukan bisa memengaruhi bentuk tubuh dan penampilan Anda. Jika dibiarkan, ini bisa memicu obesitas. Ibarat lampu lalu lintas, kegemukan itu lampu kuning, memperingatkan Anda untuk hati-hati.

2. Obesitas
Obesitas terjadi ketika jumlah cadangan lemak sudah overload dan memiliki potensi mengganggu kesehatan tubuh dan menimbulkan banyak penyakit berbahaya. Lampu merah sudah menyala jika Anda termasuk dalam kategori ini. Segera hentikan lajunya, ini merupakan salah satu penyebab kematian terbanyak di dunia. Setiap tahun, angka penderita obesitas semakin meningkat. Kurang gerak dan makan berlebih dinilai sebagai penyebab utama.

3. How Big is Your Fat?
Tak perlu pusing-pusing memikirkan apakah Anda masuk dalam kategori normal, overweight, atau obesitas. Banyak cara yang bisa digunakan, antara lain:

a. BMI
WHO telah menyiapkan standar baku pengukuran berat badan yang dikenal dengan istilah body mass index (BMI). Cukup sediakan kertas atau kalkulator, Anda akan segera tahu jawabannya.

BMI = Berat badan (satuan kg) : tinggi badan kuadrat (satuan meter)

Contoh: Jika berat badan 66 kg dan tinggi 155 cm (1,55 m). Maka perhitungannya: BMI = 66 : (1,55 x 1,55) = 66 : 2,4 = 27,5 (overweight).

Lihat hasil perhitungan Anda, dan lihat hasilnya di bawah ini:

Kategori:
Clinically underweight (14,0-16,0)
Underweight (17,0-18,4)
Normal (18,5-25,0)
Overweight (25,1-30,0)
Obese (30,1-40,0)
Clinically Obese (>40,0)

b. Ukur lingkar pinggang
Hasil BMI juga perlu diimbangi degan pengukuran jumlah lemak di perut, lengan, serta paha. Hati-hati jika perut membuncit, timbunan lemuk di daerah perut berisiko tinggi dibanding bagian tubuh lain. Lemak perut memicu terjadinya keracunan organ hati.

c. Besar lingkar pinggang
Pria: risiko obesitas >90 cm
Perempuan: risiko obesitas >80 cm Masalah Berat Badan Yang Terlalu
23.50 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger